pontianaknews.web.id Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Pontianak menegaskan komitmennya untuk terus memperbaiki pelaksanaan Pontianak Dragon Boat Race (PDBR). Kepala Disporapar Kota Pontianak, Rizal Almutahar, menyatakan pihaknya akan segera melakukan evaluasi menyeluruh terhadap penyelenggaraan event olahraga air tersebut. Langkah ini dilakukan agar pergelaran di tahun-tahun mendatang dapat berlangsung lebih meriah dan memiliki daya tarik yang lebih luas, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Menurut Rizal, kegiatan evaluasi ini akan melibatkan berbagai pihak, termasuk Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Provinsi Kalimantan Barat dan PODSI Kota Pontianak. Kolaborasi ini diharapkan menghasilkan formula terbaik dalam perencanaan dan pelaksanaan kegiatan serupa di masa depan.
“Evaluasi adalah bagian paling penting. Kami akan bersama PODSI provinsi dan kota untuk meninjau kembali seluruh aspek pelaksanaan. Harapannya, tahun depan event ini bisa tampil lebih besar dan lebih menarik,” ujar Rizal.
Pontianak Dragon Boat Race, Identitas Olahraga Air Kota Pontianak
Pontianak Dragon Boat Race telah menjadi salah satu ikon olahraga air yang paling dikenal di Kalimantan Barat. Setiap penyelenggaraan selalu menarik perhatian masyarakat dan wisatawan yang datang untuk menyaksikan keindahan kompetisi perahu naga di Sungai Kapuas. Event ini tidak hanya menjadi ajang olahraga, tetapi juga wadah promosi budaya dan pariwisata Kota Pontianak.
Rizal menyebutkan bahwa Dragon Boat Race merupakan bagian dari warisan budaya yang mencerminkan kekayaan tradisi masyarakat pesisir Sungai Kapuas. Selain itu, event ini memiliki potensi besar dalam mendongkrak sektor pariwisata lokal. “Dragon Boat Race bukan sekadar perlombaan, tetapi juga atraksi wisata yang membawa dampak ekonomi positif bagi masyarakat sekitar,” jelasnya.
Menurutnya, dengan promosi yang tepat dan dukungan dari berbagai pihak, Pontianak dapat menjadikan Dragon Boat Race sebagai agenda unggulan yang mampu menarik wisatawan mancanegara.
Rencana Menuju Event Bertaraf Internasional
Disporapar Pontianak menargetkan agar Pontianak Dragon Boat Race dapat berkembang menjadi event bertaraf internasional. Rizal mengungkapkan bahwa pihaknya sedang menyiapkan langkah-langkah strategis untuk mewujudkan hal tersebut. Salah satu fokus utama adalah pemilihan waktu penyelenggaraan yang lebih tepat agar tidak berbenturan dengan agenda serupa di negara lain.
“Kami berharap ke depan bisa menyesuaikan waktu dengan jadwal kejuaraan dragon boat di wilayah Asia. Jika waktunya pas, kita bisa mengundang tim dari luar negeri untuk ikut berpartisipasi,” ujar Rizal.
Ia menambahkan, dengan masuknya peserta dari berbagai negara, ajang ini tidak hanya meningkatkan prestise Pontianak sebagai tuan rumah event olahraga air, tetapi juga memperluas jejaring internasional bagi para atlet dan komunitas olahraga dayung.
Keterlibatan Daerah dan Antusiasme Masyarakat
Selain membuka peluang partisipasi internasional, Rizal juga berharap agar keterlibatan kabupaten dan kota di seluruh Kalimantan Barat semakin meningkat. Partisipasi dari berbagai daerah akan menambah kemeriahan dan memperkuat rasa kebersamaan antarwilayah.
Menurutnya, penyelenggaraan Pontianak Dragon Boat Race dapat menjadi ajang mempererat hubungan sosial dan budaya antar daerah di Kalimantan Barat. “Kami ingin peserta dari seluruh kabupaten dan kota ikut berpartisipasi. Dengan begitu, semangat kebersamaan dan sportivitas semakin terasa,” katanya.
Antusiasme masyarakat terhadap event ini juga menjadi bukti bahwa Dragon Boat Race memiliki tempat istimewa di hati warga Pontianak. Ribuan penonton biasanya memadati tepian Sungai Kapuas setiap kali lomba digelar. Mereka datang tidak hanya untuk mendukung tim favorit, tetapi juga menikmati suasana festival yang meriah dengan berbagai kegiatan pendukung seperti bazar UMKM dan pertunjukan seni lokal.
Peluang Masuk dalam Agenda Nasional
Rizal mengungkapkan, jika Pontianak Dragon Boat Race dapat digelar secara rutin dan berkesinambungan, maka peluang untuk masuk dalam daftar Kharisma Event Nusantara (KEN) semakin terbuka lebar. KEN merupakan program dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yang menyeleksi event-event daerah untuk dijadikan agenda resmi pariwisata nasional.
Masuknya Pontianak Dragon Boat Race ke dalam KEN akan memberikan dampak besar, terutama dalam hal promosi pariwisata Pontianak di tingkat nasional dan internasional. Event tersebut juga akan mendapat dukungan lebih dari pemerintah pusat, baik dari sisi anggaran maupun promosi digital.
“Kami ingin menjadikan Dragon Boat Race sebagai agenda tetap setiap tahun. Kalau penyelenggaraannya konsisten dan terus berkembang, tentu peluang masuk dalam KEN sangat besar,” ujar Rizal optimis.
Ia menambahkan, konsistensi dan profesionalitas penyelenggaraan menjadi kunci utama. Setiap tahun, evaluasi harus dilakukan untuk memperbaiki kekurangan dan menambahkan inovasi baru agar event tetap menarik bagi peserta maupun penonton.
Komitmen Disporapar untuk Pengembangan Olahraga dan Pariwisata
Sebagai instansi yang menaungi sektor olahraga dan pariwisata, Disporapar Kota Pontianak berkomitmen menjadikan Dragon Boat Race sebagai simbol kebanggaan daerah. Event ini diharapkan menjadi contoh sinergi antara pengembangan olahraga dan promosi pariwisata berkelanjutan.
Rizal menegaskan, pihaknya akan terus melakukan inovasi, termasuk memperkuat kerja sama dengan sponsor dan pelaku usaha lokal agar kegiatan ini memiliki dampak ekonomi yang nyata. “Kami ingin kegiatan ini tidak hanya seremonial, tapi juga memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat,” tegasnya.
Selain itu, Disporapar juga berencana meningkatkan fasilitas dan infrastruktur pendukung di sekitar kawasan Sungai Kapuas agar penyelenggaraan Dragon Boat Race semakin nyaman dan profesional.
Dengan semangat evaluasi dan kolaborasi, Disporapar berharap Pontianak Dragon Boat Race dapat tumbuh menjadi event unggulan yang membanggakan. Melalui pengelolaan yang profesional dan inovatif, Pontianak berpeluang besar menjadi salah satu pusat olahraga air terbaik di Indonesia.
Cek Juga Artikel Dari Platform dapurkuliner.com